Pertama, untuk memulai memilih bisnis, kita harus menjauhkan diri dari virus “i know” atau sikap “saya sudah tahu”. Terkadang saat seseorang menyarankan kita untuk melakukan usah tertentu dan diberi informasi bagaimana cara memulainya, biasanya kita mengatakan ” ah….kalau yang seperti ini saya sudah tahu” atau ” ah…saya juga sudah tahu cara seperti itu” dan lain sebagainya. Dalam membuka usaha atau bisnis kita perlu belajar dari orang lain yang lebih dahulu sukses. Sehingga diawal berbisnis, kita perlu pembimbing agar tidak salah langkah dalam memulai. Sama halnya seperti petinju yang memerlukan pelatih saat mulai membentuk karakter bertinju. Dan saat sudah menjadi petinju profesional juga masih memerlukan pelatih agar tetap terjaga kondisi dan strategi bertinjunya.
Kedua, berbisnis itu harus fun
atau menyenangkan, maka pilihlah jenis bisnis yang sesuai dengan hoby dan bakat
kita. Jika kita hoby memasak atau kuliner maka pilihlah bisnis makanan.
Melakukan sesuatu yang kita sudah sukai sebelumnya akan sangat berpengaruh
dalam pengembangan usaha. Setidaknya, kita sudah memiliki ilmu atau informasi
mengenai dunia makanan.
Ketiga, kita harus megetahui
tujuan melakukan bisnis. Biasanya, tujuan secara umum para pebisnis yakni untuk
mencapai kebebasan financial dan waktu. Kita bisa mengatur sendiri berapa
pemasukan uang yang akan di terima. Tentunya berbeda jauh ketika kita masih menjadi
pegawai dengan penghasilan tetap tiap bulannya. Berbisnis, kita akan memiliki
waktu yang banyak untuk melakukan hal-hal yang kita suka, minimal waktu untuk
berkumpul dengan keluarga lebih banyak.Tentunya,bisnis tersebut harus
dijalankan dengan benar. Jika tidak , maka kita tidak memiliki waktu yang
banyak karena waktunya telah habis dalam mengembangkan usaha.
Bermodal
dengan ide bisnis dari sebuah mimpi besar yang dimiliki, tahapan selanjutnya
memulai usaha dapat dijelaskan sebagai berikut :
1. Tentukan gagasan bisnis yang akan dikembangkan.
Sebaiknya sesuaikan usaha yang akan dibuka dengan kemampuan, minat atau bakat
yang kita miliki, namun tanpa meninggalkan faktor peluan pasar yang ada
pada masyarakat. Banyaknya pengusaha sukses, karena mereka memilih bidang
usaha yang mereka sukai. Sehingga kita akan selalu berusaha mengembangkan
bisnis yang kita miliki, dengan perasaan senang hati tanpa ada kejenuhan
ataupun rasa bosan yang sering muncul. Selain itu dapat juga memulai usaha baru
yang belum pernah ada di pasaran sehingga terkesan unik dan menarik, atau
membuka usaha yang telah banyak dipasaran namun memiliki peluang pasar yang
masih besar.
2. Buatlah visi dan misi usaha. Sebuah usaha harus memiliki visi
serta misi yang jelas, sehingga tujuan dan langkah usaha tersebut dapat
terkonsep dengan baik guna menunjang pengembangan usaha yang dibangun. Sekecil
apapun usaha yang dimiliki, namun adanya tujuan usaha mempengaruhi kinerja
serta hasil usaha yang akan diperoleh.
3. Action. Sebaik apapun ide bisnis yang kita
miliki, tidak akan pernah menjadi usaha yang sukses jika kita tidak segera
bertindak. Mulailah usaha yang Anda rencanakan dengan penuh keyakinan dan
ketekunan, karena menjalankan sebuah usaha hingga mencapai kesuksesan
membutuhkan perjuangan dan perjalanan yang cukup panjang dengan kerja keras
yang harus dijalankan.
4. Selalu belajar dan lakukan pengamatan.
Amati pengusaha yang telah sukses dengan bidang yang sama dengan kita, bila
usaha kita tergolng baru amatilah strategi manajemen yang mereka gunakan. Hal
penting lainnya yaitu perdalam pengetahuan mengenai semua hal yang berhubungan
dengan bisnis yang kita jalankan, agar produk kita bisa lebih inovatif.
5. Hadapi, hayati serta nikmati hambatan
atau kegagalan. Membangun
sebuah usaha hingga sukses tidaklah mudah, adanya hambatan serta resiko
kegagalan hampir selalu membayangi setiap usaha. Untuk itu sebaiknya kita harus
selalu berpikiran positif terhadap hambatan serta kegagalan yang ada, karena
dalam tiap kesulitan akan ada kemudahan jika kita mau bekerja keras. Tanpa kita
sadari, dalam keadaan terdesak kreativitas seseorang akan meningkat untuk
mencari solusi dari masalah yang ada. Oleh karena itu, hadapi, hayati serta
nikmati hambatan usaha karena akan menguatkan mental usaha kita dan menambah
kemampuan kita dalam membangun usaha
Tidak ada komentar:
Posting Komentar